PENGANTAR

Energi merupakan kebutuhan mutlak bagi sebuah perusahaan. Hal ini memicu timbulnya penggunaan energi secara masif, sehingga perlu dilakukan suatu usaha yang sistematis dan berkelanjutan dalam rangka mengoptimalkan penggunaan energi yang ditujukan untuk efisiensi energi mencakup peningkatan efisiensi energi dari proses produksi dan utilitas pendukung, penggantian mesin atau proses yang lebih ramah lingkungan, efisiensi dari bangunan dan sistem transportasi.

Penilaian PROPER terbagi atas penilaian compliance & beyond compliance. Kriteria beyond compliance lebih bersifat dinamis karena disesuaikan dengan perkembangan teknologi, penerapan praktik-praktik pengelolaan lingkungan terbaik dan isu-isu lingkungan yang bersifat global. Efisiensi energi menjadi salah satu aspek yang diwajibkan dalam penilaian beyond compliance PROPER.

Program efisiensi dan konservasi energi di tingkat nasional bertujuan untuk mengurangi subsidi energi, kesenjangan antara persediaan dan permintaan energi, emisi gas rumah kaca yang mempengaruhi pemanasan global dan perubahan iklim, serta meningkatkan daya saing nasional. Konservasi energi harus menjadi bagian dari seluruh tahap manajemen energi, mulai dari energi berkelanjutan di sisi hulu (eksplorasi, eksploitasi, pengilangan, tenaga listrik, dan lain-lain) hingga penggunaan energi di sisi hilir pada seluruh sektor seperti yang ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah No. 70/2009 yang mengatur pelaksanaan konservasi energi. 

Efisiensi energi dan konservasi energi dilakukan sebagai upaya sistematis, terencana, dan terpadu guna melestarikan sumber daya energi dalam negeri serta meningkatkan efisiensi pemanfaatannya. Hal itu dapat dilakukan antara lain melalui: 1) Pemilihan Sumber-sumber Energi yang Terbarukan; 2) Pemanfaatan Energi secara Efisien; dan 3) Penerapan Sistem Manajemen Energi yang Optimal. 

Pelatihan ini dimaksudkan untuk membekali peserta dengan pemahaman mengenai penggunaan energi, efisiensi energi, konservasi energi, serta pelaksanaan audit & manajemen energi. Peserta juga dibekali dengan pemahaman mengenai potensi efisiensi energi, teknik-teknik peningkatan efisiensi energi perusahaan, hingga langkah penerapan kegiatan efisiensi energi. 

TUJUAN PELATIHAN

Pelatihan ini didesain untuk memenuhi kompetensi sebagai berikut:

• Peserta pelatihan memahami konsep & penilaian aspek efisiensi energi dalam PROPER
• Peserta pelatihan memahami prinsip & tujuan kegiatan audit dan manajemen energi
• Peserta pelatihan memahami jenis dan karakteristik sumber energi yang terbarukan
• Peserta pelatihan memahami prinsip dasar konservasi dan efisiensi energi untuk industri, bangunan,  & transportasi
• Peserta pelatihan memahami dan mampu menyusun rencana strategis & program efisiensi energi

MATERI PELATIHAN

Materi pelatihan sebagai berikut:

• Kriteria Penilaian Efisiensi Energi dalam PROPER
• Audit dan Manajemen Energi
• Sumber Energi Tak Terbarukan
• Sumber Energi Terbarukan
• Efisiensi Energi Utilitas
• Efisiensi Energi Proses dan Peralatan
• Efisiensi Energi Bangunan
• Workshop Penyusunan Renstra Efisiensi Energi 
• Workshop Program Efisiensi Energi

BIAYA PELATIHAN

• Biaya pelatihan Online Rp. 5.900.000,-/orang, Offline : Rp. 7.900.000,-/orang

Fasilitas :souvenir dan sertifikat pelatihan

REFERENSI

Pendidikan Maritim dan Logistik Indonesia, PT Pelabuhan Indonesia (Persero), PT Lontar Papyrus Pulp and Paper Industry, PT PLN (Persero), PT Panca Amara Utama, PT Polytama Propindo, PT Bukit Asam, Tbk, PT Yamaha Music Manufacturing Asia, PT (YMMA) Pupuk Sriwidjaja, PT Saka Indonesia Pangkah Ltd. Balai Riset dan Standardisasi Industri Pontianak Nusantara Berau Coal, PT Nusantara Regas, PT Dll